Berdiam diri, duduk di kursi goyang atau berbaring di sofa empuk tidak lantas menjamin para orangtua akan sehat dan bugar. Justru, tanpa adanya aktifitas di keseharian, orangtua bisa menderita kelemahan fisik dan ketidakberdayaan dalam berbagai hal. Ini harus disikapi dengan bijak.
Menciptakan kemandirian adalah sebuah keniscayaan untuk membuat orangtua Anda tetap bugar dan panjang umur. Akan tetapi, untuk menciptakan kemandirian, para lansia tidak bisa dipaksa melakukan segala sesuatu seorang diri. Perlu ada pendampingan yang berperan membantu, mengawasi, dan mengontrol aktifitas para lansia secara kontinu.
Pendamping yang dimaksud adalah layanan purnamedis berupa caregiver. Dengan adanya perawat yang mendampingi lansia, tentu ada spirit tersendiri untuk melakukan berbagai aktifitas, tanpa khawatir akan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
Si perawat memiliki peran mengawasi secara langsung sehingga aktifitas para lansia itu tidak justru membebani yang bersangkutan, tapi menambah kegairahan hidup. Semisal, jalan pagi, dengan adanya pendampingan, maka seorang lansia bisa diingatkan untuk tidak terlalu capek. Atau bila sudah berjalan sekian jauh bisa diingatkan untuk beristirahat sejenak. Demikian pula si perawat bisa membawakan perbekalan seperti handuk kecil, air minum, dan sebagainya, sehingga lansia bisa dengan bebas bergerak.
Mungkin sederhana, tapi peran pendamping sangatlah signifikan. Dengan adanya pendamping, maka seorang lansia tidak lagi merasa akan memberatkan anak-anak atau cucu-cucunya dalam beraktifitas. Dan, lansia pun akan menjadi seorang yang merdeka dengan spirit unggul dan menjadi pribadi yang mandiri. (RN)
