Dibalik Asinnya Garam, Berbagai Penyakit Mengintai
Garam adalah salah satu bumbu masak yang paling sering kita gunakan pada kehidupan sehari-hari. Rasa asin dari garam ini menjadi salah satu penyedap makanan yang disukai banyak orang. Rasa asin merupakan sebuah hal yang sangat disukai oleh banyak orang, terutama dalam makanan atau camilan. Rasa gurih yang muncul dari makanan asin ini merupakan penyebab begitu digemarinya makanan ini.
Sayangnya walau sehat, rasa asin dari garam ini tidak selamanya berdampak baik. Jika terlalu banyak, hal ini bahkan bisa menimbulkan kondisi yang mengancam kesehatan. Banyak penelitian menyebut bahwa kandungan rasa asin dan tinggi garam bisa menimbulkan sejumlah bahaya pada kesehatan tubuh. Berikut sejumlah efek buruk yang terjadi ketika terlalu banyak kandungan garam pada tubuh kamu.
- Penyebab kanker perut
Garam memiliki kandungan nitrat yang sangat tinggi di dalamnya. Konsumsi terlalu banyak garam bakal menimbulkan iritasi di lapisan lambung yang tak hanya menyebabkan mag namun juga kanker perut. - Merusak ginjal
Garam bisa sangat mempengaruhi kerja ginjal. Garam bisa membuat ginjal bekerja sangat keras untuk menyaringnya serta retensi air karena garam bisa melemahkan pembuluh darah di ginjal yang berujung pada gagal ginjal. - Menurunkan kerja otak
Sebuah penelitian menemukan bahwa banyak garam dalam tubuh akan mempengaruhi kerja otak dan kemampuan kognitif kamu. Sehingga secara perlahan akan menyebabkan demensia. - Melemahkan kekuatan tulang
Konsumsi garam dalam jumlah banyak bisa melemahkan tulang yang kamu miliki. Hal ini terjadi karena garam akan merampas kalsium dalam tulang sehingga menyebabkan osteoporosis. - Memperburuk gula darah
Jika kamu penderita diabetes, cobalah untuk mengurangi konsumsi makanan yang tinggi garam. Pasalnya, kelebihan garam dalam tubuh pun akan mempengaruhi kadar gula darah kamu secara drastis. - Meningkatkan tekanan darah
Makanan tinggi garam akan membuat tekanan darah kamu meningkat. Pasalnya, tubuh akan membutuhkan air lebih banyak untuk mencernanya sehingga mempengaruhi volume darah dan membuat tekanannya meningkat. - Menyebabkan stroke
Seperti telah disebut sebelumnya, konsumsi gula bisa menyebabkan tekanan darah meningkat. Hal ini secara otomasik dapat menjadi penyebab penyakit stroke dan penyakit kardiovaskular lainnya. - Menyebabkan obesitas
Kelebihan garam dalam tubuh bisa menyebabkan tubuh juga menjadi bengkak. Pasalnya, garam bisa menyebabkan retensi cairan dalam tubuh kamu. (RN)