Merawat Orang Sakit dan Lansia Kanopi Insan Sejahetera Siapkan Home Care dan Caregiver
Banyak orang mempertanyakan apar perbedaan perawat dengan caregiver. Menurut DR. Samsuridjal Djauzi, perbedaan perawat dan caregiver atau penjaga orang sakit adalah kalau perawat adalah profesi yang memerlukan pendidikan tertentu dengan kemampuan yang telah ditetapkan. Perawat juga mempunyai kewenangan sesuai dengan kemampuannya.
Sementara caregiver atau kerap disebut sebagai penjaga orang sakit adalah orang yang dilatih untuk menjaga orang sakit. Namun, caregiver tak berkemampuan dan berkewenangan dalam melakukan langkah medis keperawatan yakni, menganalisis masalah keperawatan, melakukan tindakan keperawatan tertentu semisal memasang infus, menyuntik, memasang selang makanan dari hidung, dan lain-lainnya. Akan tetapi, caregiver bisa menyuapi, memandikan, mengganti sprei, membantu penderita buang air besar dan air kecil, dan sebagainya.
Penentuan apakah seorang penderita perlu dijaga perawat ataukah penjaga orang sakit, itu tergantung pada kebutuhan perawatan si pasien. Dokter yang merawatnya mungkin bisa merekomendasikan pilihan tersebut terkait kondisi si pasien.
Seorang pasien bila telah menjalani perawatan di rumah sakit, oleh dokter diizinkan untuk pulang. Namun, bukan berarti perawatannya selesai sampai di situ. Pada kasus penderita stroke yang sudah dirawat di rumah sakit selama tiga minggu, misalnya, meski masih mengalami lumpuh separuh badan, tapi kalau dia sudah sadar dan mampu makan dan minum, pasien diperbolehkan pulang. Namun, perawatannya dilanjutkan di rumah.
Demikian juga tatkala pasca operasi, tentunya perawatan di rumah akan lebih menyenangkan bagi seseorang. Mengapa? Karena dalam kondisi tak sehat yang paling nyaman adalah bisa berada di rumah, ditengah-tengah keluarga. Adapun perawatan di rumah sakit atau home care biasanya dilaksanakan hingga pasien mencapai kondisi stabil untuk penyakit yang kronik. Setelahnya, bila memungkinkan perawatan pasien bisa dilakukan di rumah atau berobat jalan.
Satu hal yang harus sangat diperhatikan ketika memesan jasa perawat atau caregiver ke rumah adalah pendidikan dan pengalaman.
Kanopi Insan Sejahtera (KIS) sebagai sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan tenaga keperawatan (home care) dan caregiver, mendidik tenaga-tenaga terampil untuk melayani para orang sakit, baik yang dirawat di rumah, maupun di Kanopi Nursing Home (KNH). Tidak hanya membekali keilmuan secara medis, tapi juga menyiapkan mental para pekerjanya dengan sebaik-baiknya.
Selama belasan tahun, sudah terbukti, KIS telah melayani banyak pihak yang membutuhkan jasa home care dan caregiver, sampai babysitter. “Kami tidak saja melayani para konsumen, baik orang sakit maupun lanjut usia, tapi juga menyediakan tempat perawatan yang baik dan bersih, yakni di Kanopi Nursing Home,” jelas Kikin Sugiarno CEO PT Kanopi Insan Sejahtera.
Di KNH, pasien yang sakit dan lansia sangatlah diperhatikan, baik kebutuhan jasmani maupun rohaninya. “Kami mengutamakan peningkatan kualitas hidup bagi penghuni KNH. Jadi, meski seseorang sakit atau tua, namun memiliki kualitas hidup yang baik,” ujarnya.
Pelayanan KNH telah berkembang, dari sebuah rumah di Kayu Putih, kini telah tersedia satu hunian lagi di Jalan Sodong Raya, Rawamangun, Jakarta Timur. “Kami ingin melayani lebih banyak lagi orang sakit dan lansia. Dengan begitu, tentu kami bisa memberikan harapan dan gairah hidup bagi mereka,” tukas Kikin. (RN)